kembalilah dalam peluk pertiwi
hiruk pikuk ini akan terhenti
lihatlah, mentari merubah cahyanya bersama mega mega
awan berkerumunan
melintas bersama hembusan angin darat meraih laut lepas
Sampan, kail, jala kembali terpapar
Di sana lah..
Karang masih setia memecah perselisihan gulungan ombak
Pasir bergulir meniti pantai
Janur melambai mengangkat lidi
Ombak masih berduyun menuai desiran demi desiran
Dan rajungan berkedip mencoba meraihmu
Mereka tak datang kali ini
Aku ingat kerbau itu menaruh janji padaku
Membawakan percikan lumpur pelipur lara
Tutuplah matamu tak usah kau kecapkan bibir itu
Sinarmu lebih menjawab semua pertanyaanku yang telah kau siakan
Dimana kau taruh pelangiku
Biarkan mata ini melihat hujan yang tak berujung
Komentar