Kala matahari pagi menyongsong
bersama kicauan burung
dan embun pagi yang menyejukan jiwa
saat itu banyak sekali senyum manis
menyambut pagi yang cerah
namun tidak untukku saat itu
saat ku buka kedua mataku
bukan cahaya dan hangatnya mentari pagi yang menyambut
bukan pula sejuknya udara pagi bersama tetesan embun di dedaunan
atau merdunya kicau burung
yang menyambut tiap insan manusia
memberi nyanyian penyemangat jiwa
taukah kalian
yang ku lihat saat itu hanyalah sebuah titik hitam
luas tak mempunyai batasan ruan
disetiap ku lihat sudut pandangku
semua berubah menjadi gelap
tanpa warna apapun
keindahan warna yang dulu selalu ku rasa
kini tak lagi terlihat
Tak bisa lagi ku dengar kicauan itu
tak bisa lagi ku rasa sejuknya udara pagi dan hangatnya mentari pagi
Aku terpojok sendiri disana, seorang diri tanpa siapaun dan apapun
merenung merasakan kesendirianku dan saat ku benar benar tersadar,
ku mulai menatap sekujur tubuhku, dan ini benar yang melekat di tubuhku
hanyalah kain putih suci tanpa noda apapun, tanpa ada yang lain.
Aku tersadar bahwa aku sekarang berada di dunia yang berbeda
bukan duniaku yang dulu itu, yang penuh dengan teka teki kehidupan
dan aku memang berada di dunia yang berbeda dengan kalian
Aku bingung kehilangan arah dan tujuan
harus kemana aku melangkah
aku tak tahu bekalku pun tak cukup
ya Allah maafkan segala khilafku, masihkah kau terima taubatku ???
Komentar